Hukum Kontrak Dan Perancangan Kontrak
Judul: Hukum Kontrak Dan Perancangan Kontrak
Penulis : Dr. Ahmad Yubaidi, S.H. S.Pd., M.H.
Soft Cover | BP vi + 316 hlm | 14.8 x 21 cm
ISBN : 978-623-6782-39-2
Terbit : Cetakan Pertama, Juni 2022
Penerbit : Dawuh Guru
Penulis : Dr. Ahmad Yubaidi, S.H. S.Pd., M.H.
Soft Cover | BP vi + 316 hlm | 14.8 x 21 cm
ISBN : 978-623-6782-39-2
Terbit : Cetakan Pertama, Juni 2022
Penerbit : Dawuh Guru
Al Quran merupakan kalam Allah yang diturunkan dengan ilmu-Nya dengan fungsi huda, bayyinat dan furqan. Ayat-ayatnya eksis, menyatu, saling menguatkan dan tidak ada kontradiksi maupun kesia-siaan. Ternyata terdapat ayat-ayat muta’aridah dan tampak berlawanan pesan dan ayat-ayat mukhalifah serta ayat-ayat mutakarrirah yang beredaksi serupa tapi tidak sama yang cukup mengganggu.
Ide besar mengoptimalkan semua pesan dalam Al Quran, semua ayatnya dan semua hurufnya menjadi berfungsi. Awal kali ditempuh langkah mencari manhaj tawfiqiy atau teknik pemaduan sekaligus penggunaannya sebagai rumusan masalah, untuk selanjutnya digunakan memahami semua ayat muta’aridah, ayat mukhalifah dan ayat-ayat mutakarrirah tersebut.
Dengan terselesainnya kontradiksi pada ayat-ayat muta’aridah, mukhalifah dan mutakarrirah oleh teknik pemaduan, maka semua metode yang bersifat destruktif, seperti al-naskh, al-bada’, al-tarjih dan al-tawaqquf menjadi tidak berguna apa-apa. Penyelesaian demikian lebih aplikatif sekaligus bukti kerja nyata disbanding sekedar penafian terhadap al-naskh dan lain-lain. Dengan temuan-temuan tersebut, sesungguhnya hakekat kontradiksi dalam Al Quran itu tidak ada. Selamat Membaca!
Ide besar mengoptimalkan semua pesan dalam Al Quran, semua ayatnya dan semua hurufnya menjadi berfungsi. Awal kali ditempuh langkah mencari manhaj tawfiqiy atau teknik pemaduan sekaligus penggunaannya sebagai rumusan masalah, untuk selanjutnya digunakan memahami semua ayat muta’aridah, ayat mukhalifah dan ayat-ayat mutakarrirah tersebut.
Dengan terselesainnya kontradiksi pada ayat-ayat muta’aridah, mukhalifah dan mutakarrirah oleh teknik pemaduan, maka semua metode yang bersifat destruktif, seperti al-naskh, al-bada’, al-tarjih dan al-tawaqquf menjadi tidak berguna apa-apa. Penyelesaian demikian lebih aplikatif sekaligus bukti kerja nyata disbanding sekedar penafian terhadap al-naskh dan lain-lain. Dengan temuan-temuan tersebut, sesungguhnya hakekat kontradiksi dalam Al Quran itu tidak ada. Selamat Membaca!
Diskusi